CIPAYUNG kembali hadir dalam rangka penggerak bangsa dari berbagai lini. Kelompok organisasi ekstra kampus di Banyumas (Purwokerto) ini kembali muncul di publik. Mulai dari menyikapi insiden penginjakan simbol merah putih di tasikmalaya april 2011 yang lalu, kemudian buruh dan pendidikan yang dikemas dalam audiensi "Dialog Cipayung" dengan tema "Cipayung Banyumas Bergerak".
Dalam undangan audiensi tersebut diantaranya: Bupati Banyumas, Ketua DPRD Banyumas, Kapolres Banyumas, DANDIM, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Disnakertrans, Ketua DPD PKS Banyumas. Agenda ini diselenggarakan pada Selasa 3 Mei 2011 di Ruang Sidang DPRD Banyumas. Audiensi yang di harapkan berjalan mulus ini ternyata hampir berbalik arah, dari undangan sebagaimana tersebut di atas yang berani hadir adalah AKBP Untung W (Kapolres Banyumas), Supangkat dan Widodo (Wakil DPRD) sementara yang lainnya "mungkin" gak berani dateng...
Padahal maksud kami baik, yakni dalam rangka menjaga keutuhan NKRI dan menyongsong pembangunan bangsa. eeeeeeh, tapi dengan niatan baik ajah "mereka" takut hadir (kiasan), nah apalagi..... (disensor). Apresiasi penuh buat mereka yang dengan penuh kesadaran hati menghadiri undangan kami, TERIMA KASIH -meskipun pembicaraan kita tertunda lantaran adanya sempalan-sempalan yang bisa di bilang "diluar settingan".
Tapi gak papa, next time kita bicarakan lagi pak. Kami bangga dengan kalian yang ternyata memang masih benar-benar peduli dengan kondisi Bangsa ini.
Cipayung Banyumas yang didalamnya beranggotakan GMNI, HMI, PMII, PMKRI cabang Purwokerto mulai dirintis kembali pada 25 April 2011 yang lalu. dengan berjalannya diskusi-diskusi bergilir dari Margasiswa (camp PMKRI) lalu bersambung ke sekre GMNI dan kemudian sekre PMII, untuk selanjutnya sekre HMI.
Pembahasan awal mengenai 3 hal di atas, NII, dialog kebangsaan, dan beberapa hal lainnya disekitar Banyumas hingga nasional. Para Ketua dari organ tersebut beriktikad untuk kembali "nguri-uri" wadah kebersamaan yang pernah "tertidur" ini, CIPAYUNG.
Chrisman Damanik (GMNI), M. Zaenal Mustofa (HMI), Mugi Prastia/ Bejo (PMII), dan Djohanes Bidaya (PMKRI) sepakat untuk kembali menjalin hubungan kerjasama, sharing ilmu dan pengalaman dalam berbagai agenda bersama lainnya dibawah naungan "CIPAYUNG".
Hal tersebut tentunya menjadi nilai positif bagi para anggota-anggotanya. Bahwa sebagai organ ekstra yang berpengaruh, "Bersama Kita Bisa" membangun bangsa dan negara ini dimulai dari Banyumas.
"Kuat Kita Bersama" begitu judul lagu yang tepat digunakan dalam rangka menyebut aliansi yang telah "tertidur pulas" ini.(SID)
"bersatu karena kuat,
kuat karena bersatu"
(Chrisman D)
"Harus berani keluar dari zona aman"
(Djohanes B)
"Saling bantu dalam kebaikan"
(M. Zaenal)
"Siapapun yang melawan, BABAD HABIS"
(Bedjo)
Mari, sebagai kader dan anggota dari organ pergerakan. Kita satukan barisan. Pererat persaudaraan, perkuat komunikasi jaringan. rawe-rawe rantas malang-malang pucung, ing ngarso sung tulodho-ing madyo mbangun karso-tutwuri handayani, njunjung duwur-mendhem jero, bla bla bla...
Let's join us, we wait ur movement.
MERDEKA
SALAM MAHASISWA...!
http://kelompokcipayung.blogspot.com/
Description: CIPAYUNG BANYUMAS BERGERAK
Reviewer: Unknown
Rating: 4.0
ItemReviewed: CIPAYUNG BANYUMAS BERGERAK
Reviewer: Unknown
Rating: 4.0
ItemReviewed: CIPAYUNG BANYUMAS BERGERAK
Tidak ada komentar: